Vatican Bank - Pengertian, Tugas dan Sejarahnya
Vatican Bank adalah sebuah bank yang berbasis di Vatikan. Ia dikenal juga dengan nama Institute for the Works of Religion (IOR). Bank ini didirikan pada tahun 1942 oleh Paus Pius XII dan bertugas untuk mengelola keuangan Gereja Katolik Roma, termasuk sumber daya finansial yang digunakan untuk mendukung misi gereja. Meskipun Vatican Bank tidak memiliki cabang di luar Vatikan, ia telah melakukan bisnis dengan bank-bank di seluruh dunia.
Tugas utama Vatican Bank adalah memberikan layanan keuangan bagi para pejabat Gereja Katolik Roma, organisasi gerejawi, dan individu yang terkait dengan Gereja. Bank ini juga bertanggung jawab atas penyimpanan dan investasi uang yang disumbangkan oleh masyarakat Katolik di seluruh dunia. Selain itu, Vatican Bank juga bertanggung jawab atas pengelolaan aset milik Gereja, serta menyediakan pinjaman dan kredit bagi para pejabat Gereja.
Sejarah Vatican Bank dimulai pada tahun 1887 ketika Paus Leo XIII membentuk "Apostolic Camera", yang merupakan badan keuangan pertama Gereja Katolik Roma. Badan ini bertugas untuk mengelola kekayaan Gereja dan menyediakan layanan keuangan bagi para pejabat Gereja. Namun, setelah beberapa tahun, Apostolic Camera ditutup karena masalah keuangan.
Pada tahun 1929, Konferensi Besar Ekonomi Vatikan diluncurkan untuk mengatasi masalah keuangan Gereja. Konferensi ini dipimpin oleh Kardinal Pacelli, yang kemudian menjadi Paus Pius XII. Pada tahun 1942, Paus Pius XII menandatangani dekrit yang menciptakan Vatican Bank. Dekrit ini menentukan bahwa Vatican Bank akan menjadi lembaga independen yang bertanggung jawab atas semua transaksi keuangan Gereja.
Selama bertahun-tahun, Vatican Bank telah mengalami perubahan besar. Pada tahun 1982, Paus Johannes Paulus II menandatangani dekrit baru yang meningkatkan status hukum Vatican Bank dan menambahkan persyaratan regulasi yang lebih ketat. Pada tahun 2013, Paus Fransiskus menandatangani dekrit baru yang meningkatkan transparansi operasi Vatican Bank dan menghapuskan praktik yang tidak etis.
Meskipun Vatican Bank telah mengalami banyak perubahan selama bertahun-tahun, tujuannya tetap sama: untuk mengelola keuangan Gereja Katolik Roma dan mendukung misinya. Dengan demikian, Vatican Bank terus berperan penting dalam menopang misi Gereja di seluruh dunia.